Minggu, 10 November 2013

Terlalu Nyaman Membuat Orang Tidak Berpikir Kritis



Terlalu Nyaman Membuat Orang Tidak Berpikir Kritis




Tutur kata yang indah membuatnya tenggelam dalam kedamaianan yang membuatnya menjadi nyaman hidup didunia ini. Segala sesuatu diberikan alam melimpah ruah, sehingga kita lupa untuk menjaganya, bahkan sebatang tongkatpun bisa menjadi sesuatu yang mengenyangkan perut, sehingga kita terlalu terbuai dengan nikmatnya hidup,  alam  terlalu memanjakan hidupnya sehingga mereka puas akan hal tersebut. Begitu  nyamanya mereka enggan untuk berbuat sesuatu yang memajukan dirinya karena terlalu kenyang dengan kehidupan yang memanjakan diri mereka sehingga mereka merengek seperti bayi yang meminta air susu pada ibunya. Yg selalu disuapi dan dimanjakan ketika mereka lapar. Apakah begitu hidup kita....
Ungkapan kata diatas mewakili apa yang sedang terjadi di mata kita, terkadang kita lupa untuk bersyukur kepada Allah SWT mengenai apa yang didapat sehingga kita selalu meminta lebih dan lebih. Orang jadi manja ketika selalu diberi, orang tidak berpikir ketika sebuah masalah tidak menghampiri. Coba pikirkan hal kecil mengenai kemacetan, kenapa bsa macet?, bukan itu yang selalu dipertanyakan semua orang tanpa ada solusi. Menurut saya kalau tidak mau macet sebagai masyarakat awam yang tidak mengeti apa-apa batasi saja kendaraan oleh pemerintah mengenai penjualan kendaraan, atau naikan  harga kendaraan sampai bermiliar-miliar, soalnya jalanan di kota tidak bertambah namun jumlah kendaraan makin banyak, tidak macet bagaimana coba, mungkin ruginya kita di industri kendaraan banyak yang tidak mau insvestasi lagi. Kekantor  terlambat, kesekolah terlambat, bahkan pejabat pemerintah maurapatpun terlambat, rugi banyak kita kalau dipikir-pikir akibat dari kemacetan ini. Ternyata, orang berpikiran hanya menilai keuntungan saja tidak menilai ruginya bagimana pada akhirnya sekarang kita tahu sendiri akibat yang terjadi, nah sekarang ini pemerintah lagi melakukan apa ya, kita tunggu saja apa yang akan terjadi, dan bagaimna cara mengatasi hal tersebut perlu pemikiran yang matang. Begitu banyaknya mikir jadi macet terus nih bapak ibu ^_^ saya harus bagaimna.




Share :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar